Seniman Naturalis

Seorang pelukis asal Kota Batu, Tamban,  melakukan live lukis pada malam minggu lalu. Media lukis yang digunakannya adalah kanvas. Akan tetapi ada juga pelukis lain yang menggunakan media baju.

Aliran yang dianut Tamban dalam lukisannya termasuk dalam aliran naturalis. Naturalis adalah lukisan yang natural sesuai apa yang ada di imajinasi pelukis tersebut. “Kalau aliran yang digunakan pelukis di media kaos itu realis. Realis itu salah satu aliran dalam melukis yang berasal dari kata real yang artinya nyata. Ya memang apa yang dilukis itu ada nyata sesuai aslinya,” ujar Tamban ketika diwawancarai.

“Seni itu banyak jenisnya, hampir semua yang berbentuk atau yang biasa kita lihat itu adalah seni. Contohnya patung, gambar, aneka kerajinan. Yang ada bentuk visualnya merupakan seni rupa,” ujar Tamban ketika diajak diskusi.

Selanjutnya, selain berinteraksi dengan seniman secara langsung, pengunjung yang berminat juga diberikan kesempatan untuk membuat lukisan dengan bimbingan langsung dari seniman.

Tercatat ada 28 seniman yang ikut andil memamerkan karyanya. Karya itu mulai dari seni kriya, pernak-pernik, batik ecoprint, patung, serta lukisan.

Beberapa brand dari 28 seniman yang ikut yakni Creative Art, Red Soga, Art Corner, Artuwaga, Arisart, Lugu, Fadjar Djunardi, She Art, Rupadaku, Jiwanta, Krayu, Flow Art, smot, Supri Picaso Tawangagung Sae, Tondo Moto, Heripoer, Pawon Art, Uniqlay, Yoojoo, Buana, Klaver, serta beberapa brand lain.