Malang Record Market 2025, Merekam Gairah Musik Lewat Rilisan Fisik

Malang Record Market
Foto: Malang Record Market / @malangrecord_market

Usaha Menciptakan Ruang, Merekam Gairah dan Merayakan Musik Melalui Medium Rilisan Fisik.

MALANG, MOREARTMOREIT – Setelah sukses menggelar Sound of Gravedead x Malang Records Store Day 2024 di rooftop Pasar Rakyat Bareng. kini Gravedead (media dan gigs organizer) bersama Rekamjaya (jaringan distribusi) kembali melanjutkan kolaborasi mereka dengan menghadirkan Malang Record Market 2025.

Acara ini akan berlangsung selama tiga hari, pada 9–11 Mei 2025, di Indrokilo Art Space, Malang.

 

Foto: Malang Record Market / @malangrecord_market

Merayakan Rilisan Fisik dan Membuka Ruang Kolaborasi

Tidak berbeda jauh dari konsep acara sebelumnya, Malang Record Market 2025 akan menghadirkan berbagai lapak rilisan fisik musik seperti compact disc, kaset pita, piringan hitam, merchandise, hingga art-print.

Selain itu, acara ini juga akan ada penampilan para selektor rilisan fisik dan sejumlah band untuk memeriahkan.

Yang menarik, tahun ini Malang Record Market menambah beberapa program baru yang terbuka untuk partisipasi publik, seperti Self-Release Distribution, Maxi-Single Release, Talkshow, dan Exhibition.

 

“Bisa dibilang ini merupakan agenda lanjutan acara Sound Of Gravedead x Malang Records Store Day 2024 silam, di mana kami jauh dari kata puas dan melihat masih banyak celah yang harusnya bisa dikolaborasikan dan dimaksimalkan,” tutur Adis dari Gravedead.

Menjawab Tantangan Pegiat Musik di Balik Layar

Arena musik kota Malang terus bergairah di setiap tangan generasi yang terus beregenerasi. Tak hanya di atas panggung musik, di balik panggung pun para pegiat musik dengan beragam bidang juga terus melahirkan nama dan gebrakan baru. Mulai dari zine maker, fotografer gigs, distribution outlet hingga sektor produksi dan duplikasi.

Namun, sayangnya keberadaan mereka yang lebih banyak bekerja di balik layer justru kerap berada di luar radar kawan-kawan.

Oleh karenanya, Malang Record Market 2025 melalui medium rilisan fisik ingin menjawab keresahan tersebut dengan menghadirkan beberapa program juga berkolaborasi dengan pegiat musik lainnya.

“Melalui Malang Record Market 2025 kami ingin terus membuka kemungkinan-kemungkinan untuk berinovasi dan berkembang, pentingnya untuk tetap relevan,” ujar Hilman dari Rekamjaya.

“Harapannya acara ini bisa menjadi ruang bagi mereka semua yang berkontribusi di arena musik. sekaligus perayaan juga apresiasi bagi mereka yang selama ini telah bekerja keras dan mengabadikan karya ke dalam medium rilisan fisik, apapun bentuknya. Mulai dari musik, tulisan, ilustrasi hingga jepretan lensa.” tambahnya

Kolaborasi Lintas Sektor, Semangat Baru di Malang Record Market 2025.

Menggandeng berbagai komunitas lintas generasi sebagai kolaborator program. Mereka antara lain Hamzine yang mengemban tanggung jawab pada program pengumpulan serta Exhibition fanzine, Envision Music Store (Penanggung jawab lapakan jajanrock), Gaib Lab. dan Longspace Project (sektor usaha produksi dan duplikasi kaset pita dan CD), Mada (penanggung jawab segala urusan visual dan ilustrasi), Grave Dead, Oath Artifact, (Groath) dan Interlude Records (menangani gigs).

“Tidak menutup kemungkinan bakal banyak kejutan saat acara nanti, jadi pastikan kalian datang setiap hari.” tegas Adis.

Foto: Malang Record Market / @malangrecord_market

Gigs Spesial Menyambut Malang Record Market 2025

Sebagai bagian dari perayaan, gigs spesial juga akan digelar, menghadirkan sederet musisi seperti Sukatani, Inheritors, Hallam Foe, Reconcile, Endrom (Kediri), Buzz, Misprize, dan Deep Sleep Over (Ngawi).

Tiket pre-sale telah buka sejak Maret lalu, kini memasuki periode kedua dengan harga mulai dari Rp75.000 hingga Rp90.000 untuk pembelian on the spot. Penjualan tiket terbatas mengikuti kapasitas venue.

“Di sini kami tetap merayakan rilisan fisik musik dengan berbagai medium dan punya benang merah yakni musik. Kami harap kalian semua juga ikut merayakan dan bersenang-senang.” tutup Hilman.

Program Malang Record Market 2025:

  • Self-Release Distribution 

Membuka peluang distribusi bagi karya-karya rilisan fisik yang rilis secara mandiri, melalui sistem kerja sama konsinyasi.

  • Maxi-Single Release

Bekerja sama dengan Gaib Lab. dan Longspace Project, program ini memberikan kesempatan musisi Malang Raya untuk mewujudkan karya mereka dalam bentuk compact disc, dan kaset pita.

  • Exhibition

Pameran fanzine, ilustrasi, dan karya visual lainnya sebagai bentuk apresiasi atas semangat dokumentasi di dunia musik independen.

Baca Juga: Dilema Antara Band Merch Fake, dan Bootleg. Apa Perbedaannya?

 

Informasi Lengkap Malang Record Market 2025

Tanggal       : 11 – 13 Mei 2025

Lokasi       : Indrokilo Art Space

Alamat       : Jl. Ki Ageng Gribig no.100 Lesanpuro, Kec. Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur

Instagram   : https://www.instagram.com/malangrecord_market

Linktre       :https://linktr.ee/malangrecordmarket?fbclid=PAZXh0bgNhZW0CMTEAAad9qp-WPO5zOtNz0xSIJrb69gWX5svwUut5DrJB5lk4Oxa6ebxHZnWDrgvlVQ_aem_DEhihEtkmbv52toFKRAr3Q

Whatsapp   : 085331045673 (Hilman) / 085604956896 (Adis)

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *